Arbo Boy - Sauna umumnya dilakukan usai olahraga di pusat kebugaran, atau dalam rangkaian perawatan spa di salon. Ruangan khusus sauna dipanaskan hingga mencapai suhu tertentu, menggunakan pemanas listrik atau inframerah.

Sauna memang merupakan tempat yang ideal untuk relaksasi, mengeluarkan keringat serta racun di tubuh. Tak hanya itu, mandi dengan uap hangat ini juga bermanfaat bagi kecantikan kulit.

Kulit segar
Setelah sauna, kulit Anda seperti terlihat bersinar dalam beberapa hari. Itu karena, seperti dilansir dari weeklysauce.com, kombinasi temperatur tinggi di sauna dengan rata-rata 180-190 derajat Fahrenheit dan kelembaban yang rendah, rata-rata 20 persen, dapat membantu mengeluarkan racun kotoran yang mengendap di bawah permukaan kulit.

Hal tersebut sangat efektif dalam proses detoksifikasi atau mengeluarkan racun, karena membersihkan pori-pori hingga ke dalam. Efeknya, kulit tak hanya terasa lebih segar tapi juga terlihat lebih cerah.

Relaksasi otot
Sauna juga membantu menenangkan dan mengendurkan otot-otot yang lelah karena tegang. Termasuk, menghidupkan kembali semangat serta perasaan Anda. Sangat cocok bagi yang sering mengalami nyeri otot. Efek lainnya adalah meningkatkan ketahanan tubuh terhadap penyakit, seperti melakukan olahraga ringan

Ketika Anda melakukan satu sesi sauna maka sirkulasi darah, tingkat metabolisme, pernapasan serta denyut nadi akan meningkat. Berarti, Anda sedang membakar kira-kira sebanyak 300 kalori dan sama juga dengan melakukan olahraga kardiovaskular ringan yang bermanfaat bagi jantung Anda.

Lalu, saat sauna, tubuh juga mengeluarkan beta-endorphin yang merupakan penghilang rasa nyeri alami. Melakukan satu sesi sauna dapat memberikan Anda rasa segar seperti melakukan olahraga berat. Namun, bukan berarti Anda disarankan menggantikan olahraga dengan sauna.

Olahraga tetap harus dilakukan. Hal yang harus Anda ingat ketika sauna adalah selalu konsumsi air mineral untuk menggantikan cairan yang keluar melalui keringat.